Kriteria Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)

Selasa, 26 Maret 2024 lalu adalah salah satu moment penting untuk siswa kelas XII SMA dan sederajat, karena pada hari itu tepat pukul 15.00 WIB pengumuman Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) jalur Seleksi Nasioal Berdasarkan Prestasi (SNBP) yang selama ini dikenal sebagai jalur nilai rapor.

Jumlah peserta didik yang dapat mengikuti SNPMB – SNBP tiap sekolah berbeda – beda berdasarkan akreditasi sekolah tersebut. Untuk sekolah kami yang berakreditasi A, maka kami dapat mengirimkan sejumlah 40% peserta didik terbaik untuk mendaftar SNPMB – SNBP.

Tahun ini, disekolah kami, dari 40% peserta didik yang mendaftar SNPMB – SNBP, hanya sekitar 22% saja yang diterima/lulus. Kemudian, seorang siswa peringkat satu dari 40% terbaik tidak diterima dijalur SNBP, sementara seorang lain yang peringkat terakhir dari 40% terbaik diterima di PTN paling top di Indonesia.

Yang selalu jadi misteri buat saya dan juga teman – teman guru adalah, kira – kira apa yang membuat seseorang tidak diterima di jalur SNBP serta apa yang membuat orang lain diterima di jalur SNBP? Seorang teman guru disekolah kami mengirimkan cuplikan video yang isinya mengakhiri misteri ini, saudara – saudara. Yuk mari disimak!

https://drive.google.com/file/d/1Z0vReYwQnUIMpiIrdBLUXENkP6iRtjZu/view?usp=sharing

Nah, jika bapak/ibu memiliki putra/putri yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan SMA, maka bapak/ibu (diantaranya) harus jeli memilih sekolah yang memiliki rekam jejak yang bagus di Seleksi Nasional Berdasarkan Test (SNBT).

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) adalah lembaga milik pemerintah yang menyelenggarakan SNBT – Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Sayangnya, rilis 1000 sekolah terbaik terakhir dipublish oleh https://top-1000-sekolah.ltmpt.ac.id hanya sampai tahun 2022. Melalui situ ini ini bapak/ibu dapat melihat rangking 1000 sekolah terbaik di Indonesia berdasarkan nilai UTBK.

Tahun 2022 UTBK diikuti oleh 23.657 sekolah, 745.115 peserta, nilai saintek tertinggi 830,98 dan nilai soshum tertinggi 786,18. Berikut urutan SMA – SMA di Jakarta Utara.

Tahun 2021 Ujian Tulis Berbasis Komputer diikuti oleh 23.110 sekolah, 777.858 peserta, nilai saintek tertinggi 893,37 dan nilai soshum tertinggi 822,29. Berikut urutan SMA – SMA di Jakarta Utara.

Ujian Mandiri Online

Ini sekedar berbagi cerita ketika anak saya mengikuti seleksi masuk PTN paling top di Indonesia jalur mandiri. Bercermin pada kegiatan ujian di sekolah saya saja, ketika peserta didik ujian menggunakan aplikasi exambro, ada tiga pendamping yaitu pengawas, proktor, dan teknisi. Maka dari itu saya meminta suami saya agar ijin tidak masuk kerja demi mendampingi anaknya ujian mandiri.

Kebayang gak sih? Ketika kamu mau ujian, gak bisa login, sementara waktu ujian terus berjalan. Jadi combo stres. Apa perangkatnya gak support? Atau koneksi internetnya bermasalah? Atau ada masalah lain? Duh… Jadi memecah konsentrasi. Kan harusnya fokusmu hanyalah bagaimana cara menjawab soal dengan benar dalam waktu sesingkat mungkin, bukan yang lain.

Nah benar deh kejadian di ujian mandiri PTN paling top di Indonesia itu tadi. Anak saya gak bisa login, sampai tiga kali ganti perangkat, dua kali ganti koneksi internet, dan mengirim email serta wa resmi penyelenggara. Padahal pekan sebelumnya, sudah ikut simulasi ujian menggunakan perangkat yang sama. Eh… ternyata keadaan bahwa pelaksanaan ujian tidak berjalan lancar ramainya di twitter (X).

Maka dari itu, untuk mengantisipasi kendala pelaksanaan ujian, disarankan peserta ujian mandiri online dari rumah masing – masing didampingi satu orang yang bertugas memantau medsos resmi (contoh twitter atau X) PTN yang sedang melaksanakan ujian mandiri tsb. Sehingga ketika peserta mengalami kendala, si pendamping mencari tahu apa yang sedang terjadi. Hal ini dapat mengurangi beban psikologis peserta ujian agar tetap fokus menjawab ujian saja.

Demikianlah cerita saya kali ini. Semoga bermanfaat.

Tips Kenaikan Pangkat/Golongan PNS

Tentang kenaikan jenjang kepegawaian di sekolah saya. Sebagian teman (sepertinya) tidak peduli dengan kenaikan jenjang kepegawaian mereka, bahkan ada yang beranggapan bahwa mengurus kenaikan jenjang kepegawaian diri sendiri adalah suatu bentuk keegoisan.

Perjalanan kepegawaian saya dimulai sebagai CPNS tahun 2008, lanjut PNS tahun 2012. Sejak tahun 2012 itu pula kenaikan jenjang kepegawaian tidak lagi bersifat otomatis. Kenaikan jenjang kepegawaian harus melalui pengajuan. Sejumlah pengajuan yang masuk ke dinas pendidikan akan diseleksi apakah memenuhi syarat dan ketentuan. Sementara untuk jabatan fungsional, saya memulainya dari Pengangkatan Pertama Jabatan Guru (PPJG) pada tahun 2015. Pengajuan PPJG dapat dilakukan setelah memperoleh SK PNS. PPJG ini pun harus melalui pengajuan dan akan diseleksi apakah memenuhi syarat dan ketentuan.

Pada awalnya saya tidak begitu mengerti mengenai cara dan strategi mengajukan kenaikan jenjang kepegawaian ini. Kemudian saya sampai pada kesimpulan bahwa:

  1. kenaikan jenjang kepegawaian adalah tanggung jawab ybs;
  2. kenaikan jenjang kepegawaian merupakan suatu bentuk penghargaan terhadap diri sendiri;
  3. hanya diri kita sendiri yang peduli dengan kenaikan jenjang kepegawaian kita; dan
  4. orang lain tidak akan dapat diharapkan untuk peduli terhadap kenaikan jenjang kepegawaian kita.

Tahun 2018 saya mulai memperhatikan kenaikan jenjang kepegawaian saya ini. Hal – hal yang saya lakukan adalah:

  1. mempelajari peraturan - peraturan terkait kenaikan jenjang kepegawaian;
  2. mempelajari edaran dinas pendidikan mengenai usulan penetapan angka kredit;
  3. mendokumentasikan butir – butir kegiatan guru yang memilki angka kredit; dan
  4. menentukan strategi untuk mengajukan kenaikan jenjang kepegawaian.

Tahun 2023 terdapat update peraturan tentang kenaikan jenjang kepegawaian, khususnya tenaga fungsional. Berikut peraturan – peraturan pemerintah mengenai hal ini.

Demikianlah semoga bermanfaat.

Sebaran Pelung Binomial (2)

Pada suatu percobaan, terdapat dua jenis peubah acak yaitu peubah acak diskrit dan peubah acak kontinu. Bilangan cacah merupakan contoh peubah acak diskrit dan bilangan real positif merupakan contoh peubah acak kontinu. Peubah acak diskrit adalah peubah pada data  distribusi binomial. Sementara peubah acak kontinu adalah peubah pada data distribusi normal. Pembahasan kali ini mengenai sebaran peluang binomial.

Logika Induktif dan Logika Deduktif

Mata pelajaran matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang memerlukan penalaran logika dalam pembuktian suatu pernyataan. Suatu pernyataan dalam matematika memiliki nilai kebenaran yang tunggal. Suatu pernyataan dan ingkaran/negasinya memiliki nilai kebenaran yang saling bertentangan.  Jika suatu pernyataan p bernilai benar maka ingkaran/negasi pernyataan p dinotasikan ~p bernilai salah, begitu pula sebaliknya.

Logika induktif adalah serangkaian proses penarikan kesimpulan umum berdasarkan pengamatan khusus. Induksi matematika adalah salah satu contoh penggunaan logika induktif dalam mata pelajaran matematika.

Semetara itu, logika deduktif adalah serangkaian penarikan kesimpulan berdasarkan premis – premis yang diberikan. Penarikan kesimpulan (modus ponen, modus tolen, dan silogisme) adalah salah satu contoh penggunaan logika deduktif dalam mata Pelajaran matematika.

Berikut ini adalah pembahasan mengenai induksi matematika, penarikan kesimpulan (modus ponen, modus tolen, dan silogisme) berserta contoh – contoh soal dan penyelesaiannya.

https://drive.google.com/file/d/1yS5mD-hVIPRN0UOCiCEvSA3MlCEg-78o/view?usp=sharing

Selamat Datang Mahasiswa Baru (Bagian 2)

Seperti yang sudah saya kabarkan pada postingan sebelumnya, bahwa mulai bulan September 2023 s.d. insyaa Allah dua tahun kedepan saya belajar di Fakultas Pascasarjana Unindra program studi Magister Pendidikan MIPA.

Teman – teman sekelas saya berjumlah 30 orang. Pada pertemuan pertama, pada salah satu mata kuliah, kami didata oleh dosen pengampu mengenai kami lulusan mana? Ternyata hanya dua orang yaitu seorang bapak dan saya saja yang lulusan IKIP, yang lain sudah memakai nama universitas. Teman – teman saya masih muda – mudi. Eehh…

Perkuliahan didisain hybrid. Hanya satu hari dalam sepekan, yaitu hari jumat. Jika sedang kuliah online, full jam 13.00 s.d. 21.30 WIB. Waktu istirahat 30 menit ketika waktu sholat ashar dan maghrib. Saya jadi merasakan apa yang dirasakan murid – murid ketika PJJ selama 3 tahun.

Semester ini ada 5 matakuliah dengan total 14 SKS. Di hari jumat mulai pukul 13.00 s.d. 21.30 WIB itu berturut – turut mata kuliah yang saya ikuti adalah Aplikasi Statistik; Teori, Proses, dan Konteks Sosial Budaya Pendidikan; Psikologi Perkembangan Kognitif; Konsep – konsep MIPA; dan Filsafat dan Sejarah Pemikiran MIPA.

Pada mata kuliah Psikologi Perkembangan Kognitif, kelompok saya, kelompok 1 menjadi yang pertama mempresentasikan makalah bertopik Cara Cerdas Memaknai Ralitas Objek. Saya pun mempertanyakan pada diskusi kelompok kami, apakah kita akan membahas: “realitas objek” dalam makna sebenarnya atau ada suatu bahasan yang kita maknai sebagai realitas objek? Kemudian kami memutuskan bahwa ada suatu bahasan yang dimaknai sebagai realitas objek. Kami pun memilih bahasan Pembelajaran Berdiferensiasi.

Pembelajaran Berdiferensiasi dipilih karena adanya temuan bahwa belum semua pendidik mengetahui, memahami tentang pembelajaran berdiferensiasi. Alhamdulillah, kami sukses mempresentasikannya.

Topik selanjutnya yang akan dibawakan oleh kelompok 2 adalah Strategi Memuliakan Otak untuk Mengembangkan Kemampuan Kognitif. Sepertinya kelompok 2 mengikuti jejak kelompok 1, mereka membawakan bahasan Pendidikan Inklusi.

Berdasarkan tampilan kedua kelompok di atas maka sepertinya mata kuliah ini akan sangat menarik, karena kami akan mendiskusikan bahasan – bahasan yang sedang terjadi di dunia pendidikan.

Semangat Belajar!

Empat Golongan Manusia

Terdapat empat golongan manusia:

  1. Sangat beruntung

    Adalah golongan manusia yang selalu dijaga dari perbuatan dosa.

    2. Beruntung

    Adalah golongan manusia yang pernah berdosa, kemudian kembali menjaga diri agar terhindar dari perbuatan dosa.

    3. Tidak beruntung

    Adalah golongan manusia yang beberapa kali berbuat dosa, lalu Allah menampakkan dosa ybs dihadapan manusia lain. Golongan ini akan naik level ke golongan orang beruntung jika ybs kembali menjaga diri agar terhindar dari perbuatan dosa. Namun golongan tidak beruntung ini bisa saja turun level menjadi golongan orang rugi jika mereka tetap melakukan perbuatan dosa.

    4. Rugi

    Adalah golongan manusia dibiarkan tenggelam dalam perbuatan dosa.